Rumah Warga Ludes Terbakar, Kerugian Mencapai 80 Juta
Diduga di picu oleh korsleting listrik sebuah rumah milik warga di Dusun Gurah, RT 04 RW 02 Desa Sagu, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, ludes terbakar pada Sabtu (23/08/2025) malam.
Menurut keterangan pemilik rumah tersebut pasangan suami istri (pasutri) RA (34) dan S (31), saat kejadian sedang tidak berada di rumah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun seluruh bangunan beserta isinya hangus dilalap api.
Diperkirakan kebakaran terjadi sekitar pukul 20.40 WIB, diduga dipicu korsleting listrik yang berasal dari bagian dapur rumah korban. Api dengan cepat membesar dan warga yang mengetahui peristiwa tersebut segera berupaya memadamkan kobaran api menggunakan peralatan seadanya. Sekitar 30 menit kemudian, api berhasil dipadamkan namun rumah sudah rata dengan tanah.
Selain bangunan rumah, sejumlah dokumen penting dan barang berharga ikut terbakar, antara lain KTP, Kartu Keluarga, surat tanah, ijazah, akta lahir, STNK kendaraan, serta uang tunai sekitar Rp 5 juta. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 80 juta.
Petugas Polsek Galing yang tiba di lokasi segera melakukan pengamanan, pengumpulan keterangan, dan membantu warga mengamankan area sekitar agar api tidak merembet ke rumah lain.
Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo melalui Kapolsek Galing, Iptu Eko Zaenudin menyampaikan rasa prihatin atas musibah tersebut. “Kami turut prihatin atas kejadian kebakaran yang menimpa keluarga korban. Bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," sampainya.
Iptu Eko mengatakan, kepolisian bersama perangkat desa akan berkoordinasi untuk membantu keluarga korban. "Sekaligus mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran, khususnya yang disebabkan oleh instalasi listrik di rumah,” tukasnya.
Lebih lanjut, Kapolsek menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan patroli kewilayahan guna mencegah peristiwa serupa terjadi kembali. "Situasi pascakebakaran dilaporkan dalam keadaan aman dan kondusif, sementara masyarakat sekitar turut membantu korban untuk mendapatkan tempat tinggal sementara," terangnya. (Amr/LNS)
0 Komentar